KABAR PRIORITAS - Pemberangkatan jamaah haji Indonesia 1443 Hijriyah secara resmi dimulai hari ini, Sabtu, 4 Juni 2022. Hal ini ditandai dengan pemberangkatan 2.776 jemaah yang tergabung dalam 7 kloter dari 5 embarkasi.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas secara resmi melepas kloter pertama Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG 01), pada hari ini, di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten.
Di hadapan 393 jemaah haji asal DKI Jakarta, Gus Men, panggilan akrab Menag, memberikan sejumlah pesan kepada jamaah.
Baca Juga: Menparekraf Bertemu Menkominfo Singapura Bahas Kerja Sama Konektivitas dan Digitalisasi UMKM Ekraf
Pertama, Gus Men mengajak para jamaah haji untuk kembali menata niat.
"Di tata kembali niatnya ke tanah suci ini untuk beribadah, untuk melaksanakan rukun islam yang kelima. Menyempurnakan keislaman kita. Niat kita ke tanah suci ini ibadah. Tidak ada yang lain-lain," ujar Gus Men, sebagaimana dilansir Kabar Prioritas dari situs resmi Kementerian Agama.
Kedua, Menag meminta jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan karena cuaca panas di Saudi.
"Saya berharap Bapak Ibu sekalian menjaga kesehatan. Sering-sering minum air putih, vitamin jangan lupa diminum," imbuh Menag.
Baca Juga: Jangan Sampai Haus, Jamaah Haji 2022 Diminta Mengenali Tanda-tanda Heat Stroke
Ketiga, Gus Men mengimbau jemaah untuk membatasi kegiatan di luar ibadah.
"Hanya lakukan kegiatan ibadah. Dan kegiatan di luar ibadah, seperlunya. Saya berharap ini benar-benar diperhatikan Bapak Ibu sekalian, agar selama pelaksanaan ibadah haji bisa berjalan lancar, dan (bisa) melaksanakan semua syarat dan rukun haji," tegas Gus Men.
Keempat, ia juga menyampaikan agar para jamaah haji tidak segan-segan untuk bertanya kepada petugas bila mengalami kendala selama pelaksanaan ibadah haji.
"Jangan segan-segan bertanya kepada petugas bila mengalami kendala. Karena Kementerian Agama sudah menugaskan banyak sekali petugas di sana untuk membantu Bapak Ibu sekalian," ungkapnya.
Petugas yang disiapkan, lanjut Menag, meliputi pendamping kloter dan petugas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.
Selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji, tiap kloter disertai empat orang petugas yang terdiri dari satu orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), satu orang Tim Pembimbing Ibadah haji Indonesia (TPIHI), serta dua orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).
Artikel Terkait
Waspadai Heat Stroke atau Sengatan Panas, Semua Petugas Haji Harus Miliki Jiwa Edukasi Kesehatan
Jangan Sampai Haus, Jamaah Haji 2022 Diminta Mengenali Tanda-tanda Heat Stroke
Penting, Kenali Tanda-Tanda Sengatan Panas atau Heat Stroke
325 Petugas Haji Indonesia Berangkat ke Arab Saudi
Tim Katering Haji Gelar Pelatihan Juru Masak di Arab Saudi